Solusi dari penolakan calon debitur kredit pensiun

By. Erbajaya

Disini akan dibahas beberapa jenis penolakan promosi penjualan produk anda dan bagaimana solusinya, penulis ambil berdasarkan pengalaman pribadi, yaitu :

1. Saya pikir-pikir dulu, solusinya adalah berikan waktu berpikir pensiun tersebut namun langsung buat janji berupa : hari dan tanggal bertemu kembali dan dimana ( anda yang menyebutkan tanggal dan harinya )
2. Saya akan berunding dulu dengan suami/istri atau anaknya, mintalah nomor telepon orang yang akan dimintainya untuk berunding tersebut dan bila menolak, anda harus tegas menyebutkan hari dan tanggal bertemu kembali dan dimana
3. Kami akan kabari nanti, langsung saja anda sebutkan tanggal/hari seminggu kemudian ( umumnya lama waktu kata kata "nanti "  adalah satu atau dua minggu )
4. Jika kami berminat akan menghubungi, langsung anda jawab saja " baik pak atau bu kami akan menelepon besok atau terserah anda menyebutkan waktunya dan biasanya calon nasabah ini akan menolaknya dan anda tetap harus tegas, artinya kuasailah calon debitur anda tersebut "
5. Kami sedang pulang kampung, maka anda tetap mendo'akan mereka dengan berkata : semoga bapak atau ibu sklrga selalu sehat dan baik-baik saja disana ya......terima kasih dan selepas pulang bapak atau ibu kerumah, sy akan menghubungi lagi.....( dan jangan lupa tanyakan berapa lama mereka pulang kampung )

Kalau ada yang lain tambahkan sendiri dan solusinya bisa anda sharing ke saya.....via komentar di artikel ini atau lainnya

Semoga bermanfaat dan salam sukses........

Salah satu cara "ampuh" mengatasi penolakan oleh pensiunan atas kunjungan sales.. !

By. Erbajaya

Istilahnya satu " kue " diperebutkan oleh orang banyak, apa yang harus anda lakukan ?

Dan pasti anda mengalami beberapa penolakan saat pergi bertamu kerumah pensiunan, ya kan ? ..karena  mereka umumnya sudah sangat loyal kepada sebuah lembaga pemberi kredit pensiunan

Sebab para pensiunan ini kebanyakan sudah kurang semangat untuk mengetahui lebih jauh produk dari lembaga pemberi kredit pensiun lainnya, namun ada beberapa pensiunan yang masih mampu mencari informasi plus minusnya setiap produk kredit pensiunan

Tugas andalah sebagai ujung tombak ( sales marketing ) dari perusahaan tempat anda bernaung....

Bila anda telah menjelaskan semua senjata ampuh kepada bakal calon debitur ( pensiun ) ternyata masih juga kurang ampuh, maka jangan biarkan penolakan oleh pensiunan akan menghampiri anda...

Salah satu senjata ampuh untuk mengatasi penolakan tersebut adalah sebutkan beberapa petinggi atau bisa juga pemegang saham yang sangat dikenal akan kedarmawanan nya, ke karismahan nya, keahliannya untuk negara, dan bisa juga jiwa korsanya ( khusus TNI ), atau sebutkan juga mitra kerja anda yang sangat terkenal, misalnya Posindo

Dibawah ini beberapa contoh kalimat sales marketing, saat menyodorkan brosur kerumah pensiun :

" Kami dari :............sebutkan perusahaan tempat anda bekerja ( bank atau koperasi )........mau menawarkan kredit pensiunan, maaf pak atau maaf bu .....sebutkan perusahaan tempat anda bekerja ( bank atau koperasi ) pemiliknya adalah TNI/POLRI, oleh karena itu kami harus menyampaikan bahwa kami khusus melayani kredit para pensiunan TNI/POLRI dan warakaurinya dengan banyak keunggulan, yaitu bunga sangat murah..............dst " .

" Kami dari....sebutkan perusahaan tempat anda bekerja ( bank atau koperasi )...mau menawarkan kredit pensiunan, mohon diterima brosurnya....yaa untuk dibaca-baca....dan maaf pak atau maaf bu, .....sebutkan nama perusahaan tempat anda bekerja....memiliki : .....sebutkan salah satu komisaris/pemegang saham/direktur diperusahaan ini adalah ex-mentri kabinet zaman presiden....."

" Kami dari....sebutkan perusahaan tempat anda bekerja ( bank atau koperasi )...mau menawarkan kredit pensiun........ maaf pak atau maaf bu, .....sebutkan nama perusahaan tempat anda bekerja....memiliki : .....sebutkan salah satu komisaris/pemegang saham/direktur diperusahaan ini adalah pakar ekonomi yang sangat dikenal beliau juga seorang darmawan yang sering menjadi donatur untuk kepentingan sosial di indonesia...."

Biasanya para pensiunan akan menerima brosur yang anda berikan dan saat itu anda langsung beraksi menyebutkan beberapa keunggulan produk.....segera melakukan penjualan

Dan bila masih juga ada penolakan, tetap jangan putus asa " itulah suka duka dunia sales marketing dan tetap berpikirlah positip terhadapan penolakan itu "

Kata - kata bijak ini patut anda renungkan : Allah memberikan rezeki tidak selalu dibungkus dengan pembungkus yang indah, kadangkala melalui sebuah permasalahan/insiden/hinaan, yang membawa berkah rezeki melimpah dan terus menerus..

Salam sukses........

4 alasan pensiunan mengambil kredit pensiun

By. Erbajaya

Makin ketatnya persaingan untuk merebut pasar kredit pensiunan, maka semua pembisnis di bidang ini mulai dari perorangan, koperasi, dan perbankan menerapkan berbagai strategi dilapangan

Strategi ini diterapkan oleh masing - masing sales marketingnya, akan tetapi anda sebagai pelaku harus menekankan kepada para ujung tombak penjualan di lapangan agar memperhatikan 4 alasan pensiunan mengambil kredit pensiunan, yakni :

1. Karena kepentingan mendesak : biaya rumah sakit, bayar hutang mahal, biaya anak sekolah, biaya perbaikan rumah yang roboh, dan seterusnya
2. Karena coba - coba : tergiur promosi dari sales marketing dilapangan tentang hebatnya produk tersebut
3. Karena ikut-ikutan : melihat temannya sesama pensiunan mengambil kredit pensiun di lembaga pemberi kredit itu, maka ikut juga.......dengan alasan biar bisa reuni dengan teman lama setiap bulannya saat mengambil gaji pangsiun.....eeee maksudnya pensiun.....hehehehehe
4. Karena ingin mendapatkan hadiah : hadiah langsung ( handphone, microwave, kipas angin, dan lain-lain ) atau undian hadiah ( berangkat ke tanah suci, bedah rumah, motor, dan sebagainya )

Dari ke-empat alasan diatas yaitu nomor 2 sd 4, agar segera diproses pencairannya karena tidak bersifat mendesak, maka bila lebih lama prosesnya akan terjadi pembatalan oleh pensiun ( mereka berubah pikiran atau sadar kembali bahwa uang pencairannya belum saatnya dibutuhkan )

Namun teman - teman para sales marketing jangan putus asa untuk melampui target, yakin anda bisa !!!! karena masih banyak pensiunan yang akan menghubungi anda untuk mengambil kredit asal jangan sampai putus canvasing atau dor to dor nya kerumah-rumah pensiun

Semoga sukses...........

Surat Promosi khusus Sales Marketing Kredit Pensiunan

By. Erbajaya

Contoh surat ini untuk dilampirkan dengan brosur, dengan tujuan bila rumah pensiunan yang anda datangi tidak ketemu orangnya, maka surat ini plus brosurnya lipat jadi satu dan masukan ke amplop kemudian letakan dibawah pintu / jendela rumah pensiun tersebut

Atau bisa juga dititipkan kerumah tetangganya, tetapi jangan lupa tuliskan kepala suratnya dan nama pensiun

Berikut contoh format suratnya :
  

Ter-iring salam kami berharap bapak/ibu sekeluarga selalu sehat dan dalam lindunganNYA juga dimurahkan rezeki.........aamiin

Tidak semua pensiunan yang ditawarkan produk kredit pensiunan yang berkualitas plus bunga hanya 0,001% untuk semua tenor kredit dari kami, namun hanya bapak/ibu saja, oleh karena itu segeralah ambil peluang ini untuk memenuhi kebutuhan :

• Yang mendesak
• Biaya anak sekolah
• Biaya berobat
• Membangun bedeng
• Modal usaha warung
• Membeli kebun yang dapat menghasilkan sebagai tambahan pendapatan

Berhubung kami para sales marketing harus melampui target yang dibebankan, mohon kepada bapak/ibu pensiunan yang kami hormati dan cintai, bila saatnya nanti akan mengajukan kredit agar  menghubungi telepon langsung atau via sms ke : ....sebutkan no telp dan nama anda disini.........( petugas marketing yang mengantarkan brosur penawaran kredit pensiunan ini )

Atau hubungi telepon kantor ....nama kantor anda dan teleponnya......, namun tolong sebutkan refrensi kredit pensiun dari  ..sebutkan disini nama anda.......

Salam sukses...

sebutkan nama anda dan telepon selular........

3 ( tiga ) macam dokumen Kredit Khusus Pensiunan

By. Erbajaya

Pada prinsipnya persyaratan kredit khusus pensiun memiliki 3 ( tiga ) macam dokumen dengan beberapa unsurnya, yakni :

• Dokumen inti : Skep Pensiun Asli, KTP yang berlaku, NPWP
• Dokumen yang disyaratkan : KARIP/Buku Gaji Pensiun Asabri, Carik/Slip Gaji, Kartu Keluarga, Buku Tabungan, Foto posisi berdiri calon debitur, Slip terakhir angsuran kredit, KTP yang berlaku pasangan calon debitur, Voucher Gaji ( khusus pensiun pertama )
• Dokumen Hukum : Perjanjian kredit, Kuasa debit potongan kredit, MPK, Form perkreditan, pernyataan take over, pernyataan beda identitas, tanda terima jaminan, tanda terima pencairan uang kredit, bukti pelunasan, foto tanda tangan perjanjian kredit, tabel angsuran kredit,surat pernyataan IIR diatas 80%

Canvasing bisnis kredit pensiun

By. Erbajaya

Canvasing adalah salah satu trik suksesnya Sales Marketing BTPN Purna Bakti mengumpulkan debitur sebanyak-banyaknya setiap bulan

Mengapa harus canvasing, karena sifatnya terukur, termonitoring, dapat dievaluasi sesuai selera...........emangnya makanan.......hahahahaha

Canvasing dapat dilakukan setiap hari, setiap waktu, oleh para marketer kredit pensiunan, tanpa dibatasi waktu.

Kemudian yang dibawa untuk ditawarkan kepada bakal calon debitur adalah surat penawaran, brosur, dan daftar simulasi plafond kredit. Apakah ini sudah cukup ?

Yang pasti masih ada hal lain yang diperlukan yakni tehnis pelayanan seorang sales marketing kredit pensiunan sudah memenuhi standar pelayanan, sebab perlu anda ketahui bahwa yang namanya manula diatas 60 tahun mereka rata-rata melankolis alias sensitip perasaannnya.......kayak judul lagun saja......hehehehehe

Kalau sekelas Purna Bakti BTPN, semua sales kredit pensiunannya sudah ditraining Sertifikasi Kredit Pensiunan ( SKP ), jadi ga diragukan lagi kualitasnya...........namun anda jangan kuatir, yang namanya rezeki itu tetap akan anda miliki, bila anda kerja cerdas, keras, ihklas, pantang menyerah..........

Oleh karena itu kunjungi terus blog ini karena penulis akan membahas beberapa artikel terkait tentang trik pelayanan langsung atau via telepon, isi SKP, Sumber data base PT. Asabri, PT. Taspen, dan seterusnya...........promosi ni ye......

Semoga bermanfaat dan salam sukses !

Meniru yang sukses bisnis kredit pensiunan

By. Erbajaya

Untuk menjadi sukses tidaklah segampang membalikan telapak tangan, tetapi dengan cara meniru langkah orang sukses paling tidak menghemat waktu mencapai kesuksesan tersebut yang mungkin seharusnya ditempuh lama akan menjadi mudah dan berkurang sedikit waktu tempuhnya...............hehehe

Bagaimana cara menirunya ?

Ya...dengan berbagai cara, seperti mengamati, melihat, memperhatikan dengan serius, mengikuti, menerapkan............yang postip tentunya........

Kalau anda pembisnis produk kredit pensiunan, maka tirulah produk dari perusahaan yang lebih dulu sukses dari anda. Sementara ini penulis anggap BTPN Purna Bhakti sebagai barometer sukses produk tersebut

Tidak heran varian produk dan desain brosur, bahkan fasilitas layanannya sudah banyak ditiru oleh perbankan lain bahkan lembaga pemberi kredit pensiunan selevel koperasi juga tumbuh seperti jamur dimusim hujan beramai-ramai sudah beralih melayani kredit pensiunan.

Dan bila anda seorang AO atau Sales Marketing atau Direct Sales kredit pensiunan apa salahnya meniru strategi marketingnya bank btpn, bila ga kenal ya ajak kenalan.............kayak anak kecil saja nih pake diajarin......hehehehe

Jangan malu, gengsi, dan sungkan atau buang jauh jauh sifat malas bertanya maka sesat dijalan, malu makan maka akan lapar......loe kok jadi main pepatah nih............hahahahahaha, maksudnya segera anda take action dan merapat ke pihak yang sudah sukses lebih dulu, masuki kantornya, ambil brosur, tanya dengan beberapa pertanyaan seolah olah anda sebagai anak calon nasabah.........gampangkan.......

Keep moving and maintenance your " kreatifitas "............

Semoga sukses...

Kiat sukses berkarir di tempat kerja

By. Erbajaya

Setiap karyawan memimpikan sukses berkarir di tempat kerjanya, berdasarkan pengalaman penulis selama bekerja di btpn, ada beberapa kiat untuk mencapainya yaitu :

• Jujur, poin ini luar biasa pengaruhnya terhadap karir anda, sebaiknya mulailah dari jujur pada diri sendiri terlebih dahulu
• Sinergi, bekerjalah secara tim, tempatkan diri anda sebagai pemeran utama atau pelengkap dari yang kurang, karena bukan hanya lingkungan tim saja yang akan membalas jasa anda tetapi Allah akan memberikan berlipat - lipat rezki kepada anda
• Optimis dengan apa yang dilakukan, maka anda akan sangat yakin melampui target yang diberikan oleh manajemen
• Positip thinking, karena ini akan selalu memudahkan langkah anda untuk mencapai sukses
• Kerja cerdas dan keras, maksudnya kerja keras tidaklah cukup tetapi harus juga cerdas, misalnya memaksimalkan tenaga kerja dilingkungan anda atau memanfaatkan mitra kerja sebagai tangga menuju sukses karir anda
• Siap gagal dan pantang menyerah, selalu memiliki spirit dan kreatifitas yang tinggi
• Jadikan kompetitor dilapangan sebagai mitra yang membawa kesuksesan anda

Kiat-kiat diatas mewakili dari beberapa kiat-kiat sukses lainnya, dan bila anda sedang tes interview jelaskan seperti diatas bahwa anda orang seperti itu, penulis yakin anda akan sukses menjadi karyawan dilevel yang diharapkan.

Selamat mencoba dan semoga sukses................

 

 

3 ( tiga ) cara efektif proteksi kredit Take Over

By.Erbajaya

Makin banyaknya competitor di dalam merebut pangsa pasar kredit pensiun ada yang perlu di perhatikan dengan sungguh-sungguh agar kredit Take Over dari lembaga pemberi kredit lain menjadi aman. 

Oleh karena itu di perlukan 3 ( tiga ) langkah efektip untuk memproteksinya : 

1. Sebelum SKEP asli diterima bank,penarikan maksimal 25% dari sisa dana setelah dipotong pelunasan. 
2. Baru Pindah Kantor Bayar ke BANK ANDA atau ke kantor bayar yang ada PKS dengan bank anda, setelah SKEP diterima rekening diblokir maksimal 3 bulan angsuran dengan dengan uang pensiun efektif diterima di Kantor Bayar baru. Bila bila uang pensiunnya sudah dibayarkan di kantor bayar yang ada PKS (sebelum take over) setelah SKEP diterima bank, tidak perlu dilakukan blokir dana 
3. Minta poto copy skep pensiun tersebut langsung dari kantor yang akan di TO, dengan tujuan apakah skep yang dijaminkan disana benar benar asli dan sesuai dengan data gaji 

Untuk selanjutnya dapat anda kembangkan lagi sesuai kondisi dilapangan……..salam sukses

Dokumen Persyaratan Kredit Pra-Pensiun Dapen Taspen

By.Erbajaya

Dokumen persyaratan kredit pensiun terdiiri dari beberapa syarat yaitu : 

1. Dokumen inti 
2. Dokumen pelengkap 
3. Dokumen hukum & pendukung 
4. Dokumen to be obtained 

Dokumen inti 

• Asli Surat Keputusan Pensiun/SKEP yang diterbitkan Instansi berwenang. 

• Asli Surat Keputusan/SKEP Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS 80%) yang diterbitkan Istansi berwenang. 

• Asli Surat Keputusan/SKEP Pengangkatan Pegawai Tetap (100%) yang diterbitkan Instansi berwenang. 

Dokumen pelengkap 

• Copy KTP debitur yang sah dan masih berlaku. 

• Copy Kartu NPWP untuk keseluruhan pinjaman diatas Rp 50 juta atau sesuai ketentuan. Dalam hal debitur belum memiliki NPWP melampirkan Surat Pernyataan Pengurusan NPWP (TBO document) dengan batas penyelesaian 1 (satu) bulan. 

• Rincian Gaji Pensiun yang akan diterima debitur berdasarkan informasi dari Taspen/Dapen.   

• Rincian Uang Tabungan Hari Tua (THT) yang akan diterima debitur berdasarkan informasi dari Taspen/Dapen.

• Kelengkapan dokumen Pengurusan Pembayaran Pensiun Pertama, sesuai ketentuan dan prosedur PT. TASPEN : 

• Asli SP4A (Surat Perintah Pembayaran Pensiun Pertama) dan lampiran dokumen persyaratannya sesuai dengan ketentuan PT. TASPEN. 

• Asli SP3R (Surat Pernyataan Pembayaran Pensiun melalui Rekening) yang telah dicantumkan nomor rekening Tabungan bank.....anda.......dan lampiran dokumen persyaratannya sesuai dengan ketentuan PT. TASPEN. 

• Surat Kuasa Pengurusan Pensiun dari Debitur ke Bank …………anda…… 

• Asli SKPP (Surat Keterangan Penghentian Penghasilan) yang harus dilengkapi sebelum pengurusan pembayaran pensiun pertama dilakukan. 

• Copy Kartu Identitas Pegawai (KARPEG) atau yang disetarakan. 

Dokumen hukum dan pendukung 

Dokumen Hukum

• Aplikasi dan Ketentuan Umum Kredit Pensiun, yang diisi lengkap dan ditandatangani diatas materai oleh debitur dan petugas bank yang ditunjuk mewakili Bank sesuai Surat Kuasa, dibuat dalam lembaran yang sama/dicetak bolak/balik. 

• Tanda Terima Dokumen Skep 

• Surat Pernyataan Debitur untuk IIR > 70% 4) Surat Pernyataan THT 5) Rencana Pembayaran Angsuran (payment schedule annuitas)

Dokumen Pendukung 

• Lembar Wawancara ditandatangani petugas bank.

• Hasil Checking (Internal Checking & Dapen Checking) 

• Dokumen Check List /DCL 

Dokumen to be obtained 

• Pemenuhan kelengkapan dokumen tertentu dapat dilakukan kemudian dan dokumennya dikategorikan sebagai Document to be Obtained (TBO). 

• Wajib dilengkapi debitur selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah tanggal pencairan kredit, meliputi : • Foto copy kartu NPWP khusus kredit dengan total plafond keseluruhan > Rp 50 juta, dimitigasi oleh Surat Pernyataan NPWP dalam pengurusan. 

• Persetujuan kredit dengan kondisi TBO sebagaimana di atas dilakukan sebagaimana persetujuan kredit normal (sesuai BWMK normal). 

Semoga bermanfaat, salam sukses.....

Proses crosscek dokumen kredit pensiunan

By.Erbajaya

Cocokkan dokumen fotocopy (KTP, NPWP, Carik/Buku Tabungan) dengan dokumen aslinya, dan membubuhkan cap “copy sesuai asli” dan paraf pada dokumen-dokumen copy tersebut. 
Cocokkan wajah calon debitur/debitur dengan foto pada data yang ada (KTP & SKEP). Periksa dan cocokkan kewajaran tanggal lahir dan data lainnya pada KTP dengan SKEP. Dalam hal terjadi perbedaan data yang menjadi acuan adalah data SKEP. (Perbedaan-perbedaan data pada KTP dan SKEP harus di catat dalam lembar wawancara dan AO harus memastikan bahwa calon debitur adalah orang yang berhak atas dokumen-dokumen tersebut). 

Mencocokkan tanda tangan calon debitur/debitur pada dokumen bank dengan tanda tangan pada dokumen identitas nasabah. Dalam hal terdapat perbedaan tanda tangan pada aplikasi kredit/atau dokumen pengikatan kredit dan perjanjian kredit, petugas harus dapat memastikan bahwa yang melakukan penandatanganan adalah benar debitur yang sah. 

Bila debitur yang tidak bisa melakukan penandatanganan yang konsisten bentuknya, cap jempol dapat menjadi bentuk verifikasi alternatif. Cap jempol di bubuhkan pada Aplikasi & Ketum dan Copy KTP. 

Interview, input data, simulasi, dan checking

• Interview Wawancara wajib dilakukan untuk verifikasi validitas informasi dan memastikan kebenaran identitas, kecocokan & konsistensi informasi lisan dengan dokumen yang telah diberikan serta kapasitas kelayakan dan/ atau kesehatan calon debitur/debitur. Hasil Verifikasi dalam bentuk wawancara wajib tertuang dalam dokumen wawancara. 

• input data kredit Penginputan Seluruh data kredit sesuai dokumen dan hasil wawancara pada menu yang telah disediakan (Menu “Input data Pinjaman”) 

• Simulasi Melakukan Simulasi (Kalkulator) untuk mengetahui berapa maksimum plafond dan jangka waktu fasilitas kredit calon debitur. Menginformasikan hasil simulasi kredit kepada calon debitur/debitur, apabila setuju dengan hasil simulasi dilanjutkan dengan proses Approval. 

Credit Checking

Internal checking melalui Core Banking system untuk mengecek eksistensi dan status pinjaman debitur di bank …..anda…. - print out.

External Checking : 

• Checking kepada pengelola Dapen; dapat dilakukan melalui telepon atau kunjungan oleh petugas yang ditunjuk secara tertulis oleh Branch Manager (BM). Berlaku Mandatory/Wajib.

• BI Checking; dilakukan jika Dapen Checking tidak bisa dilakukan.

•  On the spot; bagi calon debitur yang perlu klarifikasi (data informasi lisan/interview tidak sama dengan data dokumen 

Aprovval / persetujuan kredit

Persetujuan kredit dapat diberikan apabila : 

• Calon debitur/debitur mengisi lengkap aplikasi dan menandatangani permohonan kredit serta menyerahkan dokumen yang dipersyaratkan ; 

• Verifikasi atas keabsahan dokumen dan wawancara atas debitur untuk konfirmasi keabsahan dokumen, identitas dan kapasitas serta kondisi kesehatan debitur telah dilakukan oleh petugas bank sesuai fungsinya;

•  Seluruh persyaratan kredit telah terpenuhi dan absah;

Mekanisme Persetujuan Kredit Pensiun sebagai berikut:

•  Persetujuan tingkat I secara sistematis diberikan pada saat terpenuhinya seluruh kriteria utama dan kondisi kredit yang dipersyaratkan, dan telah dilakukan verifikasi sesuai ketentuan yang berlaku.

•  Persetujuan/ Approval tingkat II dilakukan oleh Pejabat Pemutus Kredit sesuai Batas Wewenang Memutus Kredit (BWMK) yang berlaku. 

Semoga bermanfaat...........salam sukses...

Jangan anggap enteng Bisnis Kredit Pensiunan

By. Erbajaya

Cerita dulu banyak pembisnis perbankan tidak terlalu menaruh harapan besar di sektor bisnis kredit pensiunan, mungkin rumit pembukuannya, mungkin terlalu anggap enteng baik dari segi kuantitas maupun kualitas

Saat kejadian tahun 1998 banyak perbankan yang gulung tikar alias kolaps alias bangkrut, kencangya angin meniup dunia perbankan waktu itu tidak mempengaruhi  2 ( dua ) bank yang tetap berdiri kokoh tidak ada PHK pengurangan karywan, bahkan bagi-bagi bonus tahunan

Karena bank tersebut mengandalkan produk maskotnya yaitu : kredit pensiunan. Anda dapat lihat lebih dalam bahwa bisnis satu ini memang kualitasnya bisa terjaga 100%, karena kredit dipotong melalui gaji, plafond pinjaman tidak besar, diasuransikan, tergolong posisi macet kalau status debiturnya sudah meninggal dan inipun akan segera nol saldonya sebab asuransi akan membayarnya.

Bank btpn pensiun dan Bank bbai, dapat anda lihat posisi btpn saat ini.....luar biasa tingkat kesehatanya, banyak sekali penghargaan yang didapatkan, mereka tidak pernah anggap enteng bisnis ini

3 Cara jitu Meminimalisir NPL Kredit Pensiun V.1

By. Erbajaya

Tidak hanya kuantitas saja yang dikejar pertumbuhannya tetapi kualitas kredit pensiun itu sendiri harus tetap terpelihara di posisi lancar

Sebetulnya tidaklah sulit, asal anda dan tim disiplin menerapkannya juga terus termonitoring maka cara berikut ini sangatlah efektif untuk diterapkan, yaitu :

Contoh kasus 1, pensiun menipu lembaga pemberi kredit...

By. Erbajaya

Dalam setiap pelayanan kredit apapun jenisnya anda harus tetap menggunakan prinsip kehati-hatian, dalam artikel ini penulis memberikan contoh kasus 1, dan selanjutnya akan memberikan contoh kasus lainnya, berikut uraiannya :

Seorang pensiunan yang ditemani istri dan anaknya menghadap ke sebuah lembaga pemberi kredit, katakanlah perusahaan A. Dan calon debitur ini mengaku dengan jujur bahwa dia masih punya sisa hutang di perusahaan B.

Dengan kata-kata dan rayuan gombalnya pihak A percaya kemudian memproses pengajuan kredit pensiun tersebut, setelah cair maka pihak A menemani pensiun tersebut ke perusahaan B untuk melunasi sisa hutangnya

" petugas perusahaan A tidak menerapkan prinsip prudential atau kehati-hatian, dia percaya begitu saja kepada calon debiturnya  mengatakan bahwa skep pensiun asli yang dijaminkan di perusahaan B belum bisa diambil karena sesuatu hal, dan bisa diambilnya lebih kurang dua minggu kedepan "

Petugas perusahaan A membawa bukti setor lunas yang diterima dari calon debiturnya ( saat menyetor pelunasan kekasir perusahaan B, disaksikan oleh petugas persh. A )

Belum waktunya dua minggu sang pensiunan mendatangi perusahaan B dengan kata - kata memelas dan rayuan gombalnya, maka berhasilah dia mengambil skep pensiun tersebut

" Tua tua keladi makin tua makin jadi tipu dayanya...........akhirnya pensiun ini mendatangi perusahaan C mengajukan kredit pensiun, kembali jurusnya digunakan kepada petugas C agar kreditnya segera cair, berhubung petugas C juga tidak menerapkan prinsip prudential ( wawancara yang baik ) dan pensiun ini tersenyum lebar sambil memperlihatkan gigi emasnya...........hehehehe dan hati kecilnya tertawa.........hahahaha "

Nasib perusahaan C masih mujur karena mereka memegang jaminan skep pensiun asli dan akan berhasil memotong tagihannya di kantor bayar pensiun tersebut mengambil gaji, sementara perusahaan A akan merana ............

Maka waspadalah..............!

Contoh surat penawaran kredit pensiunan

By. Erbajaya

Palembang, tgl/bulan/tahun

Kepada Yth :

Bapak / Ibu

Pensiunan yang kami cintai

Di       Tempat

Perihal   : Penawaran Kredit Pensiunan

                                                                                                

Salam kenal dari kami                                                                                                                                        

…..nama perusahaan…..  mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya   kepada bapak/ibu yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk menjadi mitra dalam melakukan transaksi pinjaman kredit pensiun.  

Menjadi Pekerja yang SIIAAP

Oleh Andrias Harefa - Rabu, 6 Februari 2013

Belum lama ini, saya diundang ke Dumai oleh Pertamina. Ada pertemuan reguler terkait target dan strategi pencapaiannya yang perlu disampaikan manajemen kepada jajaran pekerja. Tantangan kerja di lingkungan Pertamina memang bukan main. Banyak sekali variabel yang memengaruhi kinerja akhir dan tidak semuanya berada dalam kontrol langsung manajemen. Faktor politis dan kondisi sosial masyarakat terkait isu bahan bakar minyak bisa memaksa manajemen mengubah berbagai hal yang semula sudah dipersiapkan.

Suasana yang nampak dan terasa, tidaklah menggembirakan. Tiga ratusan audiens yang memenuhi ruangan terlihat memang butuh penyegaran. Mereka orang-orang yang berpengalaman dan kompeten dalam bidang masing-masing. Namun tuntutan kinerja yang diharapkan memang bukan soal gampang. Tidak hanya perlu komitmen total, tetapi juga suntikan antusiasme. Bagaimana pun, kerja seharusnya juga menimbulkan gairah dan kegembiraan, kan?

“Menurut Bapak, bagaimana seorang pekerja dapat membuat dirinya pantas diandalkan dalam berbagai situasi kerja yang menantang seperti yang kami hadapi?” tanya seorang peserta dalam sesi dialog. Ia ingin menjadi pekerja yang memegang prinsip, yang tidak diombang-ambingkan oleh situasi dan kondisi yang berubah-ubah. Ia ingin menjadi pekerja yang dewasa, yang mampu memotivasi diri sendiri tanpa harus sering ikut seminar motivasi.

Pertanyaan itu mengingatkan saya pada nasihat direktur perusahaan tempat saya pernah bekerja 24 tahun silam. Saat itu, bisnis pertama saya baru saja bangkrut dan saya dipanggil membantu yang bersangkutan. Minggu pertama, ia mengajarkan kepada saya untuk menjadi, “pekerja yang SIIAAP”.

Pertama, jika Anda ingin menjadi pekerja yang diandalkan,

Format daftar aktifitas bisnis kredit pensiunan

By. Erbajaya

Daftar Harian

Nama Petugas marketing :………………………………………………………………

Tanggal :…………………………………..

No	Nama Pensiun	Alamat	Telp	Janji pensiunan	Ket

Rekap Kunjungan kerumah pensiun

Bulan :………………………….

No	Nama Petugas Mkt	Minggu I	Minggu II	Minggu III	Minggu IV
1
2
3

Daftar Pencairan Kredit Pensiunan

Bulan :…………………………….

Marketer profesional

By. Erbajaya

Para sales marketing kredit pensiunan saat ini terus berlomba untuk mencapai target yang telah ditetapkan kepada setiap marketer, agar berhasil mereka membuat suatu perencanaan yang matang dengan segudang konsep aktifitas, mulai dari harian, mingguan, bulanan, sampai dengan per-tiga bulanan.  Format konsep aktifitas.

Target, target, dan target hanya kata-kata itulah yang ada dalam otak sales marketing bisnis kredit pensiunan.  Mengapa demikian ?

Karena salary mereka umumnya kecil, dan bonus nya besar, sehingga untuk mengejar bonus rupiah dan hadiah lainnya harus kerja keras mendapatkan debitur sebanyak – banyak nya setiap bulan

Jarang yang memperhatikan kualitas kredit itu sendiri setelah pencairan, agar anda memiliki kredibilitas seorang marketer yang handal dan professional sebaiknya terus memelihara debitur anda mulai dari pencairan sampai dengan lunas

Waspadalah terhadap mafia skep pensiun palsu !

By. Erbajaya

Para marketer sales kredit pensiunan yang akhir-akhir ini dikejar-kejar target pencapaian nominal kredit ataupun jumlah new Noa ( number of account ) haruslah bekerja dengan prudential ( penuh kehati-hatian ) untuk apa target terlampaui tetapi anda akhirnya terjerat hukum bahkan dipecat, karena debitur yang anda peroleh ternyata fiktif.

Oleh karena itu seorang sales marketing kredit pensiun harus terus belajar, banyak membaca artikel seputar kredit pensiunan, bekerjalah dengan cara tim work.

Bak jamur tumbuh di musim hujan, banyaknya bermunculan lembaga pemberi kredit pensiunan di tanah air sehingga persaingan semakin ketat merebut pasar tersebut. Akibat dari ini munculah kelompok mafia pemalsu dokumen hukum sebagai persyaratan utama pengajuan kredit pensiun

Maka waspadalah anda..............jangan tergiur dengan imbalan sejumlah uang dari calon debitur atau para calo yang membawa debitur tersebut, jangan sungkan melakukan wawancara sedetilnya bila anda masih ragu segera datangi rumah pensiun tersebut

Lebih baik sedia payung sebelum kecolongan....eee maksudnya hujan.....hehehehe

Mengenali Skep Pensiun palsu

By. Erbajaya

Ada banyak cara untuk mendeteksi SK Pensiun yang palsu, namun dalam artikel ini penulis hanya menjelaskan secara umum, yaitu :

1. Perhatikan kertas SK Pensiun tersebut terutama sk tahun 2010 kebawah, umumnya kertas yang digunakan khusus
2. Perhatikan juga pinggiran kertasnya, umumnya berigi atau bergelombang halus
3. Kondisi SK yang dilaminating perlu diragukan, karena anda tidak mampu mengenali kertasnya, pinggiran SK akan rata, dan umumnya mafia pemalsu dokumen lebih suka melaminating SK pensiun tersebut dengan tujuan agar tidak mudah di deteksi, cara mengatasinya bila anda ragu tolak saja
4. Umumnya ada tulisan Skep Pensiun Petikan Asli diatas nomor SK
5. Uraian nama, tanggal pensiun, gaji pokok, dan nama istri dan anak juga perlu diperhatikan
6. Harus ada pas poto yang distempel basah
7. Kalau SK pensiun TNI atau Polisi, didalam SK tersebut disebutkan pangkat maka potonya harus berseragam pangkat, kecuali pensiun tersebut hanya sipilnya saja
8. Perhatikan juga tarikan tanda tangan yang kaku oleh pejabat yang berwenang

Ciri-ciri  tersebut diatas hanya gambaran secara umum, dan dapat anda kembangkan lagi

Dokumen Hukum Kredit Pensiun

By. Erbajaya

Dalam rangka pengajuan kredit pensiun tentunya ada beberapa persyaratan inti, seperti :

1. Skep Pensiun asli, skep pensiun yang pertama kali diterima oleh pensiunan, dengan ciri khas ada potonya
2. Kartu tanda pensiun, kalau dulu bentuknya agak lebar yang sering disebut KARIP, tetapi sekarang khusus dapen dari Taspen diganti menjadi lebih canggih sesuai tuntutan zaman yakni menjadi e-karip atau elektronik karip, yang mana besarnya sama dengan ktp
3. Atau kalau pensiunan dapen Asabri sering disebut juga buku gaji
4. Slip gaji / strug gaji bulan terakhir
5. KTP yang masih berlaku
6. Kartu Keluarga
7. NPWP untuk kredit diatas 50 juta rupiah

Dokumen hukum diatas adalah diambil secara umum baik dikalangan perbankan maupun koperasi yang memberikan kredit pensiun

Pangsa Pasar Bisnis Kredit Pensiun

By. Erbajaya

Bisnis kredit pensiun saat ini telah menjadi pangsa pasar yang diperebutkan oleh banyak kalangan pembisnis baik perorangan maupun teroganisir, seperti : perbankan, koperasi.

Pensiun yang dimaksud secara umum adalah pensiunan pegawai negeri sipil dan pensiunan TNI maupun Polisi